Ada Turnamen Basket Antar Pelajar SMA di Bali Pekan Ini

Ada Turnamen Basket Antar Pelajar SMA di Bali Pekan Ini


Bali menunjukkan keseriusannya untuk membangkitkan olahraga basket di sana. Turnamen antar pelajar tingkat SMA bertajuk Kadispora Cup 2018 digelar pekan ini.

Kadispora Cup 2018 ini akan dihelar di GOR Ngurah Rai, Denpasar, sedari tanggal 22 hingga 28 Oktober dengan diikuti 18 tim putra-putri SMA tingkat nasional. Selain SMA yang ada di Bali, ada juga peserta dari luar Bali seperti SMK 1 Bina Bakti Bandung, SMA Kesuma Mataram (putra), dan tim putri SKO Ragunan Jakarta.

Turnamen ini digelar Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bali dan menggandeng mitranya All Star Winners (ASW). Mereka berharap mampu mencetak bibit-bibit pebasket baru khususnya di Provinsi Bali, setelah olahraga basket di sana lama mati suri.

Dalam sambutannya di acara jumpa pers yang dihelat di Grand Zuri Hotel, Denpasar, Minggu (21/10), Ali Santoso Wibowo pendiri ASW sport berpesan kepada para seluruh peserta agar menjunjung sportivitas di lapangan.

"Kepada seluruh peserta saya ucapkan selamat bertanding, silahkan kalian berkompetisi dilapangan dengan ketat namun tetap menjaga sportivitas dan persaudaraan. ASW dan Dispora Provinsi Bali ingin melihat dan mencetak Cokorda Bersaudara, Lolik, Riko Hantono yang baru agar nama Bali tetap disegani di perbasketan tanah air. Beserta Dispora Provinsi Bali, ASW berkeinginan kuat untuk menggelar kejuaraan ini setiap tahun dan juga memajukan cabang olahraga lainnya di Bali, namun start awal kami ingin fokus di cabang Basket.

Pelatih SMA Negeri 1 Denpasar IGN Rusta Wijaya menyambut baik diadakannya Kadispora Cup ini. Eks pebasket Pelita Jaya tersebut merasa perlunya digelar kompetisi antar pelajar secara rutin di Bali. Selain untuk menjadi wadah para pelajar, kejuaraan seperti ini berguna sebagai tolak ukur mereka mempersiapkan kejuaraan tingkat nasional seperti PON dan juga mencari para pemain potensial.

"Untuk Kadispora cup tahun ini, saya sebagai coach smansa sangat memberi apresiasi diselenggarakannya turnamen bersekala nasional, mungkin tahun pertama ini hanya beberapa team dari luar Bali. Semoga turnamen ini menjadi agenda tahunan yang bisa mengundang team sekolah dari luar Bali," papar Wijaya.

"Tim-tim dari luar biasanya mempersiapan segalanya dari jauh hari. sehingga kita yang di Bali dapat mengukur perkembangan pembinaan basket disini sudah sampai sejauh mana. Untuk itu terima kasih untuk Dispora dan ASW Sport. Harapan kita semua turnamen yang pertama ini bisa sukses dan menjadi salah satu turnamen yang bergengsi di pulau Bali," lanjutnya.

Panitia pelaksana juga berencana mempertandingkan eksebisi basket antar sekolah dasar yang diikuti oleh empat SD antara lain SD Cipta Dharma, SD Saraswati 2, SD Saraswati 3, SD Bali Public School. Selain itu juga akan ada hadiah bagi suporter SMA terbaik selama ajang berlangsung bandarq.

"Prestasi diasah dari kompetisi yang berjalan dengan baik dan konsisten..Kejuaraaan ini akan kami jadikan sebagai ajang seleksi pemain Pra Pon Bali. Musim depan kami ingin menggelar mulai dari tingkat sd, smp dan sma. Mereka nantinya adalah penerus kami di generasi selanjutnya. Tidak lupa kami berterima kasih kepada para sponsor yang sudah banyak membantu terselenggaranya Kadispora Cup 2018. dan tentunya pemberitaan rekan-rekan media" papar Ketua Panitia yang juga mantan pebasket top nasional, Cokorda Satrya Wibawa, atau akrab disapa Wiwin itu.

Comments